Perlu diketahui bahwa setiap tahun Dewi Sinta melahirkan anak laki-laki kembar hingga sampai 13 kali. Sedangkan anak laki-laki yang lahir ke 14 tidak kembar. Nama-nama isteri dan anak Prabu Watugunug itulah yang kemudian dijadian nama wuku yang berjumlah 30. Karena proses pengangkatan ke surga setiap minggu, maka setiap satu wuku berumur 7 hari, dimulai dari hari minggu hingga hari Sabtu, sehingga satu putaran keseluruhan wuku atau pawukon = 30 x 7 hari = 210 hari.
Pengetahuan mengenai wuku-wuku disebut Pawukon, yang di dalamnya membeberkan pengaruh baik dan pengaruh buruk bagi seseorang yang dilahirkan pada wuku yang bersangkutan. Watak tabiat dari masing-masing wuku tersebut dipengaruhi oleh dewa yang menaunginya, serta atribut yang dibawanya. Atribut tersebut seperti misalnya: burung, kayu pohon dan yang lain. Selanjutnya akan dibeberkan secara bersambung gambar serta keterangan dari masing-masing wuku.
Wuku Sinta mengambil nama dari isteri prabu Watu-Gunung yang konon mempunyai 27 anak laki-laki. 13 diantaranya kembar.
Ciri-ciri wuku Sinta adalah sebagai berikut :
- Dewa yang menaungi Wuku Sinta adalah Batara Yamadipati. Oleh karena tugasnya, dewa yang satu ini lebih dikenal dengan sebutan.Dewa Pencabut Nyawa.
- Kayunya adalah kayu gendayakan, yang mempunyai daya penyembuh, sehingga menjadi tempat perlindungan dan sambat-sebut bagi orang-orang sakit dan sengsara.
- Burungnya Gagak menandakan tajam firasatnya, dapat mengetahui wangsit, atau kejadian penting yang masih tersembunyi tetapi bakal terjadi.
- Bersanding dengan gedhong, atau rumah mewah artinya senang memperlihatkan kekayaannya.
- Membawa umbul-umbul, sebagai tanda bahwa yang bersangkutan akan mendapatkan kemuliaan.
- Lambangnya Wulan Karahinan, atau Bulan tersaput awan, artinya mempunyai tekad yang kuat, kenceng budine, tidak bisa sabar dan mudah cemburu.
- Datangnya sambekala, atau kemalangan terjadi pada usia separo-baya, kira-kira umur 40 tahun sampai dengan 50 tahun.
- Hari naas Senin Pon
- Beras 3,5 kg (sapitrah) dimasak dengan lauk rendang kebo. Setelah nasi dan lauknya masak, yang bersangkutan bersama keluarga mendaraskan donga tolak bilahi, doa mohon dijauhkan dari mara-bahaya. Selesai doa, nasi dan lauknya dibagi-bagikan kepada keluarga dan sanak saudara. Selama 7 hari dihitung dari waktu slametan, yang bersangkutan tidak diperkenankan pergi dari rumah ke arah timur laut.
I. Link untuk mencari Wuku:
- Wuku (30) Kelahiran 1949 dan 1950
- Wuku (29) Kelahiran 1951 dan 1952
- Wuku (28) Kelahiran 1953 dan 1954
- Wuku (27) Kelahiran 1955 dan 1956
- Wuku (26) Kelahiran 1957 dan 1958
- Wuku (25) Kelahiran 1959 dan 1960
- Wuku (24) Kelahiran 1961 dan 1962
- Wuku (23) Kelahiran 1963 dan 1964
- Wuku (22) Kelahiran 1965 dan 1966
- Wuku (21) Kelahiran 1967 dan 1968
- Wuku (20) Kelahiran 1969 dan 1970
- Wuku (19) Kelahiran 1971 dan 1972
- Wuku (18) Kelahiran 1973 dan 1974
- Wuku (17) Kelahiran 1975 dan 1976
- Wuku (16) Kelahiran 1977 dan 1978
- Wuku (15) Kelahiran 1979 dan 1980
- Wuku (14) Kelahiran 1981 dan 1982
- Wuku (13) Kelahiran 1983 dan 1984
- Wuku (12) Kelahiran 1985 dan 1986
- Wuku (11) Kelahiran 1987 dan 1988
- Wuku (10) Kelahiran 1989 dan 1990
- Wuku (09) Kelahiran 1991 dan 1992
- Wuku (08) Kelahiran 1993 dan 1994
- Wuku (07) Kelahiran 1995 dan 1996
- Wuku (06) Kelahiran 1997 dan 1998
- Wuku (05) Kelahiran 1999 dan 2000
- Wuku (04) Kelahiran 2001 dan 2002
- Wuku (03) Kelahiran 2003 dan 2004
- Wuku (02) Kelahiran 3005 dan 2006
- Wuku (01) Kelahiran 2007 dan 2008
II. Link untuk mengetahui watak Wuku:
* Pawukon ke-30 Wuku Watugunung
* Pawukon ke-29 Wuku Dukut
* Pawukon ke-28 Wuku Kulawu
* Pawukon ke-27 Wuku Wayang
* Pawukon ke-26 Wuku Wugu
* Pawukon ke-25 Wuku Bala
* Pawukon ke-24 Wuku Prangbakat
* Pawukon ke-23 Wuku Manahil
* Pawukon ke-22 Wuku Wuye
* Pawukon ke-21 Wuku Maktal
* Pawukon ke-20 Wuku Medhangkungan
* Pawukon ke-19 Wuku Tambir
* Pawukon ke-18 Wuku Marakeh
* Pawukon ke-17 Wuku Kuruwelut
* Pawukon ke-16 Wuku Pahang
* Pawukon ke-15 Wuku Julungpujud
* Pawukon ke-14 Wuku Mandasiya
* Pawukon ke-13 Wuku Langkir
* Pawukon ke-12 Wuku Kuningan
* Pawukon ke-11 Wuku Galungan
* Pawukon ke-10 Wuku Sungsang
* Pawukon ke-09 Wuku Julungwangi
* Pawukon ke-08 Wuku Wariagung
* Pawukon ke-07 Wuku Warigalit
* Pawukon ke-06 Wuku Gumbreg
* Pawukon ke-05 Wuku Tolu
* Pawukon ke-04 Wuku Kuranthil
* Pawukon ke-03 Wuku Wukir
* Pawukon ke-02 Wuku Landep
* Pawukon ke-01 Wuku Sinta
Link Penanggalan Jawa:
- Pewarigaan di situs Babad Bali.com
- Kalender Jawa Online dari situs Ki-Demang.com
- Primbon dari situs Tembi.org